Pertamina Science Olympiad mengajak para mahasiswa untuk ikut
serta mengasah kemampuan sains mereka, terutama bagi mahasiswa di Fakultas
Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA). Ini merupakan nama baru yang
digunakan dalam penyelenggaraan olimpiade sains yang kerap dikenal dengan
Olimpiade Sains Nasional Pertamina (OSN Pertamina).
Pelaksanaan Pertamina Scince Olympiad ini sudah memasuki tahun
kesembilan. Kompetisi ini diselenggarakan untuk memajukan pendidikan tinggi,
khususnya di FMIPA.
"Supaya bisa mendekati apa yang dicita-citakan
bersama," ungkap Ketua Pelaksana Pertamina Science Olympiad, Yasman, di
Gedung Dikti.
Yasman menuturkan, jika tahun sebelumnya ada batasan perguruan
tinggi yang diundang, kini perguruan tinggi yang berpartisipasi akan lebih
banyak, yakni sebanyak 60 perguruan tinggi. "Jadi sekira 60-an perguruan
tinggi. Dekannya kami undang kemari untuk mendorong mahasiswa mereka mengikuti
ajang ini," ujarnya.
Menurut Dekan FMIPA Universitas Indonesia (UI), Dr rer nat Abdul
Haris, peserta yang bisa ikut tidak hanya dari kalangan mahasiswa FMIPA, namun
juga dari berbagai jurusan. "Ini tidak dibatasi, siapa pun bisa mengikuti.
Karena kompetisinya berbasis CBT, mereka bisa langsung mengerjakan soalnya di
komputer. Jadi semua mahasiswa yang mau bisa mendaftar," ucapnya.
Hari ini pendaftaran sudah dibuka bagi mahasiswa yang berminat
mengikuti Pertamina Science Olympiad. Pendaftaran dilakukan secara online di
laman pertamina.com/osn dengan memilih registrasi. Setelah itu, peserta bisa
mengikuti langkah selanjutnya dengan mengisi persyaratan yang diminta. Peserta
juga diminta untuk membuat usernamedan password yang
bisa digunakan untuk masuk ke dalam tes online CBT tersebut.
Tes ini akan dilakukan pada 3 sampai 9 Oktober 2016